Apa Itu Climbing Block?
Climbing Block mendefinisikan ulang gravitasi dengan gameplay hibrida "Tetris bertemu Parkour". Bayangkan balok Jenga yang hidup saat Anda menavigasi menara yang runtuh secara dinamis menggunakan lompatan presisi dan pembongkaran strategis. Procedural Architecture Engine game menghasilkan gedung pencakar langit tak terbatas di mana setiap bata yang dihilangkan bisa menjadi penyelamat Anda—atau kehancuran Anda.
"Saya pikir saya telah menguasai level 47 sampai fasad barat mulai meluncur ke samping. Saat itulah saya menemukan teknik Momentum Carry!" - Tester Beta @SkyClimber214
Ini bukan sekadar platformer; ini adalah simulasi survival arsitektur di mana avatar Climbing Block Anda harus mengalahkan fisika itu sendiri.

Bagaimana Menaklukkan Menara?

Kotak Pasir Fisika
- Alkimia Bata: Hilangkan bata merah untuk menggoyahkan struktur, simpan bata biru untuk platform pantul
- Rantai Kinetik: Tiga lompatan sempurna berturut-turut memicu peningkatan kecepatan (sistem combo)
Mode Arsitek
Jeda saat jatuh untuk merancang platform darurat menggunakan bata yang dikumpulkan (kemampuan penggunaan terbatas)
Strategi Profesional
Korbankan lantai yang lebih rendah untuk menciptakan keruntuhan terkendali—terkadang cara tercepat naik adalah turun.
Mengapa Climbing Block Menonjol?
Deformasi Medan Waktu Nyata
Setiap interaksi bata secara permanen mengubah level—tidak ada dua pendakian yang sama.
Pengukur Kepanikan
Saat tingkat stres avatar Anda meningkat, guncangan kamera semakin kuat (dapat diubah menjadi peningkatan presisi).
Mode Penonton
Tonton ulang dengan visualisasi tekanan struktural—pelajari mengapa menara Anda runtuh.
Pasar Saham Bata
Pemain online secara kolektif memengaruhi jenis bata mana yang muncul di game setiap orang.
Siap Mendefinisikan Ulang Gravitasi?
Climbing Block tidak hanya menantang refleks Anda—ini menuntut kreativitas arsitektur. Apakah Anda akan membangun tangga menuju surga... atau menggali kuburan Anda sendiri?